google-site-verification=gycwghxx1WVc3EROmS2Lq-70455bSR15dF_xantNC5Y Gelar Pelatihan Tajhizul Mayyit, Kyai Hafidz: Kegiatan Ini Bertujuan Membuat Keberanian Peserta

Gelar Pelatihan Tajhizul Mayyit, Kyai Hafidz: Kegiatan Ini Bertujuan Membuat Keberanian Peserta

 

Pelatihan Tajhizul Mayyit (Foto: Dok/LTN NU Pontura)

NU Pontura, Pontianak - Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Pontianak Utara (Pontura) sukses gelar Pelatihan Tajhizul Mayyit sekaligus Pelantikan Pengurus Daerah dan OSIS SMP, SMA Pondok Pesantren Salafiyah Al-Aziz di Pondok Pesantren Salafiyah Al-Aziz, Jl. Parit Pangeran Gang Permata Sari, Minggu (5/3/2023).

Dalam kegiatan ini langsung dihadiri oleh Kepala sekolah SMA Khopit, S.p, Kepala Sekolah Mts, Ust. Khotimun S.pd.I, Ketua Tim Pelaksana Kegiatan, Marni sulistia wati ketua tim pelaksana kegiatan, Panitia Penyelenggara, Faisal Amir, S.Pd.I., pengurus MWCNU Pontura, Santri serta masyarakat. 

Rois Syuriah MWCNU Pontura, Kyai Hafidz Syuhud mengatakan adanya pelatihan Tajhizul Jenazah dikarenakan seiring perkembangan zaman yang semakin pesat.  Tentunya para pemuda saat ini kurang paham mengenai tata cara merawat jenazah yang sesuai dengan syariat Islam.

“Pelatihan ini untuk memperdalam keilmuan tajhizul jenazah kepada para pemuda serta masyarakat di Pontianak Utara yang masih kurang paham mengenai bagaimana mengurus jenazah sesuai syariat Islam dan tuntunan para ulama,” ujar Kyai Hafidz.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini  bertujuan untuk memberikan keberanian bagi peserta dalam melakukan tajhizul jenazah, terutama nantinya kepada keluarga peserta.

“Kegiatan seperti ini juga melatih keberanian kita dalam hal mengurus jenazah dan siap berkontribusi di masyarakat untuk ikut serta melakukan tajhizul jenazah secara sukarela dan melakukannya dengan benar,” jelasnya.

Ia menerangkan bahwa salah satu cara yang tidak dilakukan oleh masyarakat pada saat merawat jenazah. Padahal ada yang sunah untuk dilakukan. Akan tetapi tidak dilaksanakan karena tidak terbiasa dan tidak tahu bahwa itu sunah.

“Untuk tata cara merawat jenazah, tidak jauh berbeda dengan cara yang sudah dilakukan masyarakat pada umumnya,” pungkasnya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama