google-site-verification=gycwghxx1WVc3EROmS2Lq-70455bSR15dF_xantNC5Y KOREKSI YANG FATAL TERHADAP AGAMA NABI ADAM AS

KOREKSI YANG FATAL TERHADAP AGAMA NABI ADAM AS

Oleh: Muhammad atid



Perlu kiranya meluruskan sebagian pandangan yang mengatakan bahwa nabi adam as tidak beragama islam dengan asumsi pada waktu itu belum ada agama, sehingga tidak menggiring dunia baca di sosmed kedalam kesalahan pemahaman mengingat sosmed pada saat ini adalah ruang membaca yang sangat di gemari.

Apa agama nabi adam as, dan dari mana sumber keterangannya?.

Agama nabi adam as sama seperti agama agaman nabi yang lain yaitu agama tauhid, dan sumbernya adalah ayat ayat al-qur'an, yang diataranya adalah ayat al-qur'an Qs al-anbiyak ayat 25:

وَمَآ أَرْسَلْنَا مِن قَبْلِكَ مِن رَّسُولٍ إِلَّا نُوحِىٓ إِلَيْهِ أَنَّهُۥ لَآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنَا۠ فَٱعْبُدُونِ

Artinya: dan kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan kami wahyukan kepadanya: "bahwasanya tidak ada tuhan (yang hak) melainkan aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan aku".

Juga hadis nabi swa, yaitu hadis nabi didalam kitab soheh bukhori no. 3443, juga di dalam kitab soheh muslim hadis no. 2365, juga didalam kitab soheh ibnu hibban hadis no. 6194, yang diriwayatkan dari sahabat abu huroiroh sebagaimana berikut:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «أَنَا أَوْلَى النَّاسِ بِعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، وَالْأَنْبِيَاءُ إِخْوَةٌ لِعَلَّاتٍ، أُمَّهَاتُهُمْ شَتَّى وَدِينُهُمْ وَاحِدٌ»

Artinya: dari abi huroiroh, ia telah berkata, rosululloh saw telah bersabda: "saya lebih utama dari isa bin maryam didunia dan di aherat, dan para nabi itu saudara seayah, ibu ibu mereka berbeda beda, dan agama mereka satu".

Al-hafizd ibnu hajar didalam kitab fathul bari-nya memberikan penjelasan terkait hadis di atas secara singkat seperti kutipan teks dibawah ini:

ومعنى الحديث أن أصل دينهم واحد وهو التوحيد وإن اختلفت فروع الشرائع

Artinya: "makna hadis itu ialah, sesungguhnya agama mereka (para nabi) satu, yaitu agama tauhid, meskipun cabangan syari'atnya berbeda beda.

Al-imam an-nawawi didalam kitab sarah soheh muslim-nya juga ikut menjelaskan makna hadis diatas dengan mengutip pandangan mayoritas ulamak, sebagaimana berikut: 

قَالَ جُمْهُورُ الْعُلَمَاءِ مَعْنَى الْحَدِيثِ أَصْلُ إِيمَانِهِمْ وَاحِدٌ وَشَرَائِعُهُمْ مُخْتَلِفَةٌ فَإِنَّهُمْ مُتَّفِقُونَ فِي أُصُولِ التَّوْحِيدِ واما فروع الشرائع فوقع فيها الاختلاف واما قَوْلُهُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَدِينُهُمْ وَاحِدٌ فَالْمُرَادُ بِهِ أُصُولُ التَّوْحِيدِ وَأَصْلُ طَاعَةِ اللَّهِ تَعَالَى وَإِنِ اخْتَلَفَتْ صِفَتُهَا وَأُصُولُ التَّوْحِيدِ وَالطَّاعَةِ جَمِيعًا

Artinya: mayoritas ulamak telah berkata, makna hadis (itu) ialah, dasar keimanan mereka (para nabi) satu, dan syari'at syariat mereka berbeda beda, sesungguhnya mereka sama didalam dasar dasar tauhid, adapun cabangan cabangan syari'anya telah terjadi perbedaan didalamnya, sedangkan sabda nabi saw yakni "agama mereka satu" yang dikehendaki dengan sabda itu ialah dasar dasar tauhid dan dasar ketaatan kepada allo swt, meskipun sifatnya ketaatan itu berbeda beda, dan dasar dasar tauhid dan ketaaanya semuanya (sama)".

Jadi jelas sudah agama para nabi mulai dari nabi adam as sampai nabi muhammad swa semua sama yaitu agama tauhid, yang mana tauhid sendiri ialah, keridoan seseorang menjadi hamba alloh seutuhnya dengan menjalankan perintah dan menjauhi larangannya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama